Saat ini mayoritas pengguna komputer atau PC rata-rata menggunakan peramban internet seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox untuk membuka konten internet. Aplikasi peramban Microsoft Edge yang baru diluncurkan oleh Microsoft juga mulai banyak digunakan karena kemudahan dalam penggunaan dan kecepatannya dalam membuka konten internet juga cukup gegas.
Peramban-peramban internet tersebut memiliki fasilitas untuk memasang aplikasi tambahan atau extension untuk meningkatkan kemampuan peramban, atau juga memudahkan penggunaan peramban. Seperti extension untuk memblokir iklan yang ditampilkan pada website, extension untuk mengunduh atau mendownload video, dsb.
Nah, baru-baru ini, perusahaan antivirus Avast melaporkan bahwa terdapat 28 aplikasi tambahan atau extension pada Google Chrome dan Microsoft Edge yang berbahaya apabila diinstal atau dipasang pada aplikasi peramban internet tersebut. Seperti dilaporkan pada halaman berita ZDnet, pihak Avast menemukan bahwa bahwa 28 aplikasi tambahan atau extension tersebut memiliki kode pemrograman yang bisa melakukan kegiatan berbahaya seperti :
- mengalihkan penelusuran pengguna ke website iklan
- mengalihkan penelusuran pengguna ke website penipuan
- menyimpan dan membajak data pribadi pengguna seperti tanggal lahir, alamat email, dan perangkat yang aktif
- menyimpan rekam jejak penelusuran internet pengguna
- mengunduh aplikasi virus ke perangkat pengguna
Tujuan utama dari pembuat aplikasi-aplikasi tersebut adalah untuk mendapatkan keuntungan dari website-website iklan yang ditampilkan. Menurut Avast, aplikasi-aplikasi tambahan atau extension ini sudah di install lebih dari 3 juta pengguna. Avast sudah melaporkan temuan aplikasi berbahaya ini kepada Google dan Microsoft. akan tetapi sampai sekarang, baru 3 aplikasi dari 15 aplikasi tambahan yang telah dihapus dari Chrome web store. Sedangkan 13 aplikasi tambahan atau extension masih bisa diunduh dari Microsoft Edge add-on.
Oleh karena itu, Avast menyarankan pengguna untuk menghapus aplikasi-aplikasi tambahan atau extensions tersebut dari Google Chrome atau Microsoft Edge. Berikut ini adalah daftar aplikasi tambahan atau Extension yang berbahaya pada Google Chrome diantaranya :
- Direct Message for Instagram
- DM for Instagram
- Invisible mode for Instagram Direct Message
- Downloader for Instagram
- App Phone for Instagram
- Stories for Instagram
- Universal Video Downloader
- Video Downloader for FaceBook™
- Vimeo™ Video Downloader
- Zoomer for Instagram and FaceBook
- VK UnBlock. Works fast.
- Odnoklassniki UnBlock. Works quickly.
- Upload photo to Instagram™
- Spotify Music Downloader
- The New York Times News
Untuk Microsoft Edge, berikut ini daftar aplikasi tambahan atau add-on yang berbahaya yaitu :
- Direct Message for Instagram™
- Instagram Download Video & Image
- App Phone for Instagram
- Universal Video Downloader
- Video Downloader for FaceBook™
- Vimeo™ Video Downloader
- Volume Controller
- Stories for Instagram
- Upload photo to Instagram™
- Pretty Kitty, The Cat Pet
- Video Downloader for YouTube
- SoundCloud Music Downloader
- Instagram App with Direct Message DM
Demikian tips pada kali ini, semoga mudah dipahami dan berguna bagi kita semua. Jangan lupa follow dan like akun Twitter kami di @smartdigiparent dan juga Facebook kami Smart Digital Parents agar lebih banyak teman, saudara, dan orang lain yang tahu, sehingga informasi dan tutorial kami bisa berguna untuk lebih banyak orang. Terima Kasih!!
Leave a Reply