Kita sering mendengar dan membaca bahwa pancaran sinar monitor komputer dan gadget memiliki efek negatif bagi mata, terutama untuk penggunaan pada ruangan yang kurang memiliki pencahayaan alami atau pada malam hari. Hal ini disebabkan layar monitor komputer dan gadget memancarkan sinar biru atau blue light. Dikutip dari liputan6.com, beberapa dampak negatif dari pancaran blue light ini diantaranya :
- Menyebabkan kerusakan retina mata
Paparan langsung sinar biru dapat menyebabkan kerusakan retina. American Macular Degeneration Foundation memperingatkan bahwa kerusakan retina yang disebabkan sinar biru dapat menyebabkan degenerasi makula. Hal ini menyebabkan hilangnya penglihatan sentral, yaitu kemampuan untuk melihat apa yang ada di depan Anda
- Menimbulkan katarak
Tidak tertutup kemungkinan adanya hubungan antara katarak dan sinar biru, meskipun penelitian lebih lanjut mengenai hal ini masih diperlukan. GigaOM mengutip pernyataan seorang dokter mata yang menyebutkan dia mulai melihat orang-orang berusia 35 tahun memiliki mata berawan dengan katarak seperti orang-orang berusia 75 tahun.
Meskipun satu pernyataan ini tidak bisa begitu saja membuktikan bahwa paparan sinar biru menyebabkan katarak, dokter tersebut hanya menyampaikan ada hubungan di antara keduanya. Hal ini tidak dihitung sebagai bukti konkret dan masih sedang diselidiki. Meski sejumlah penelitian ternyata belum menyimpulkan apa pun, tidak ada salahnya untuk berhati-hati - Merusak siklus tidur alami
Sinar biru mengganggu produksi melatonin–hormon yang membantu mengatur siklus tidur. Otak seseorang mulai memproduksi melatonin ketika ia siap tidur dan sinar biru dari smartphone mengganggu proses produksi tersebut.
Itulah sebabnya mengapa smartphone merusak siklus tidur alami. Apa dampaknya? Banyak! Siklus tidur yang terganggu menyebabkan gangguan kesehatan mulai dari obesitas hingga gangguan genetik dan masalah memori lainnya. - Risiko kanker lebih tinggi
Selain membantu kita tidur, melatonin juga berfungsi sebagai antioksidan. Sementara penelitian lebih lanjut masih diperlukan, para peneliti menemukan dampak buruk lainnya dari sinar biru.
Orang yang produksi melatonin alaminya ditekan, misalnya karena paparan sinar biru, berisiko lebih tinggi untuk mengidap berbagai kanker, terutama kanker payudara dan prostat, meskipun hubungan sebab-akibat secara langsung belum ditemukan. - Rentan terhadap depresi
Penelitian juga menunjukkan bahwa orang-orang yang tingkat melatoninnya ditekan dan jam tubuhnya dikacaukan oleh paparan sinar biru lebih rentan terhadap depresi.
Dampak buruk blue light ini terutama terjadi pada saat kita menggunakan komputer atau gadget di dalam ruangan yang kurang pencahayaan alami atau pada malam hari. Seperti kita ketahui, banyak diantara kita yang berjam-jam menggunakan komputer atau gadget ketika bekerja di dalam ruangan. Selain itu, seringkali kita menggunakan gadget ketika di tempat tidur dalam keadaan kondisi gelap. Hal ini memperparah efek blue light pada mata kita.
Menanggapi beberapa dampak negatif tersebut, produsen gadget maupun komputer menyediakan fasilitas filter blue light pada perangkatnya. Filter ini bisa diprogram untuk aktif pada waktu tertentu, misal aktif pada waktu malam untuk melindungi mata kita maupun mata anak-anak kita. Beberapa contoh aplikasi filter blue light tersebut diantaranya adalah :
- Night light pada windows 10 untuk komputer
- Night shift pada perangkat apple iOS
- Reading mode atau mode baca pada beberapa perangkat android.
Pada tulisan ini, kita akan membahas bagaimana mengaktifkan filter blue light atau sinar biru ini untuk pengguna komputer atau PC dengan sistem operasi Windows 10.
Pada Windows 10, filter blue light merupakan salah satu fitur yang disediakan oleh Microsoft dengan nama Night Light. Fitur ini berfungsi untuk mengubah tampilan layar komputer menjadi cenderung berwarna kuning untuk mengurangi efek sinar biru atau blue light. Cara mengaktifkan fitur ini adalah sebagai berikut :
- Pada tampilan layar utama, klik logo lingkaran “Cortana” atau logo “Kaca pembesar” pada bagian kiri bawah layar.
- Kemudian, arahkan mouse ke kotak pencarian, dan ketik “night light”
- Windows akan menampilkan hasil pencarian yang sesuai, yaitu “Night Light, System settings”. Klik menu tersebut untuk membuka menu penyetelan display atau tampilan layar
- Di dalam menu display, klik menu “night light settings”
- Kemudian, aktifkan tombol “schedule night light” alias menu pengaktifan fitur night light secara terjadwal
- Setelah tombol “schedule night light” aktif, pastikan bahwa setelan di bawahnya berada pada posisi “Set hours” untuk melakukan penetapan secara manual kapan fitur night light mulai aktif hingga berhenti aktif. Di bagian bawah menu “set hours”, apabila kita geser tampilan ke bawah, terdapat menu “Turn on” untuk menentukan kapan fitur night light mulai aktif, dan “Turn off” untuk menentukan kapan fitur night light berhenti aktif.
- Klik pada setelan jam turn on, kemudian atur waktu kapan fitur night light mulai aktif. Disarankan untuk mengaktifkan night light ketika matahari mendekati terbenam, sekitar jam 5 atau jam 6 sore. Pada setelan ini, bisa anda tentukan pada 5:00 PM atau 6:00 PM. Kemudian klik tanda cawang di kiri bawah untuk menyimpan setelan kita.
- Pada setelan Turn off, atur waktu kapan fitur night light berhenti aktif, disarankan untuk men-nonaktifkan fitur night light ketika matahari telah cukup terang atau sekitar jam 6 atau jam 7 pagi. Pada setelan ini, bisa anda tentukan pada 6:00 AM atau 7:00 AM. Kemudian klik tanda cawang di kiri bawah untuk menyimpan setelan kita.
Dengan pengaturan jadwal aktif fitur Night Light, maka secara otomatis fitur ini akan aktif ketika kita menggunakan komputer pada rentang waktu yang telah ditentukan.
Berikut ini hasil perbandingan ketika fitur night light tidak aktif, dibanding ketika fitur night light aktif.
Tampak bahwa ketika fitur Night Light aktif, tampilan layar cenderung berwarna kuning untuk mengurangi efek sinar biru atau blue light dari layar komputer.
Dengan mengaktifkan fitur Night Light, kita bisa mengurangi efek sinar biru atau blue light bagi kita ataupun anak-anak kita ketika menggunakan komputer untuk bekerja atau membuat tugas pada malam hari.
Demikian tutorial pada kali ini, semoga mudah dipahami dan berguna bagi kita semua. Jangan lupa follow dan like akun Twitter kami di @smartdigiparent dan juga Facebook kami Smart Digital Parents agar lebih banyak teman, saudara, dan orang lain yang tahu sehingga informasi dan tutorial kami bisa berguna untuk lebih banyak orang. Terima Kasih!!
Leave a Reply